I'M Keven Feil

Graphic Designer . Web Developer . Photographer

About Me

Hello

I'mKeven Doe

Developer and Startup entrepreneur

I am Keven Doe. Web scholar. Introvert. Explorer. Hardcore thinker. Devoted social media fan. Wannabe reader.

If you are going to use a passage of Lorem Ipsum, you need to be sure there isn't anything embarrassing hidden in the middle of text making it over 2000 years old.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Aenean commodo ligula eget dolor. Aenean massa. Cum sociis natoque penatibus et magnis dis parturient montes, nascetur ridiculus mus. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Aenean commodo ligula eget dolor.

Fusce quis volutpat porta, ut tincidunt eros est nec diam erat quis volutpat porta, neque massa, ut tincidunt eros est nec diam FusceFusce quis volutpat portaFusce quis volutpat

Web Dedign

UX/UI Dedign

Wordpress

Javascript

What I do?

Graphic

Lorem ipsum dolor sit amet, augue theophrastus ex.

Photography

Lorem ipsum dolor sit amet, augue theophrastus ex.

Development

Lorem ipsum dolor sit amet, augue theophrastus ex.

Responsive

Lorem ipsum dolor sit amet, augue theophrastus ex.

Wordpress

Lorem ipsum dolor sit amet, augue theophrastus ex.

Javascript

Lorem ipsum dolor sit amet, augue theophrastus ex.

My Experience

Apple Inc.

2015-Today

Art & Creative director

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua.

Facebook Inc.

2012-2015

Web designer & developer

Lorem ipsum dolor sit amet, sit augue theophrastus ex. Nec ne dicam impedit perpetua, legimus fierent molestiae ei nec. Eum ei adhuc meliore pericula.At agam omittam accumsan mel.

IBM Inc.

2011-2012

Mid-level designer

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua.

My Latest Projects

Internet Of Things (IoT)

Internet Of Things (IoT)


Internet of things (IoT) telah menjadi topik perbincangan
yang semakin meningkat dan berkembang. Konsep ini tidak hanya memiliki potensi untuk memberikan dampak pada bagaimana kita hidup tetapi juga berdampak pada bagaimana kita bekerja.
Tetapi, apa itu "Internet of things" dan apa dampaknya pada kita ?
"Internet of things" merupakan hal yang sangat kompleks tetapi disini saya akan membahas dasar dari "Internet of things" itu sendiri.
Banyak perbincangan tentang kebijakan dan teknik dari "Internet of things" tapi masih banyak orang yang belum mengerti apa sebenarnya yang IoT itu sendiri..

Mari kita mulai dengan beberapa hal

Internet sekarang menjadi lebih luas dan mudah di akses, harga penyambungannya menurun, perangkat yang kapabel dengan fitu Wi-fi dan sensor semakin banyak, harga teknologi menurun dan penjualan smartphone meroket. Hal ini menjadikan batu loncatan yang sempurna untuk Iot.


Apa itu Internet of Things ?


Sederhananya, ini ada konsep dimana menyambungkan perangkat dengan saklar untuk menyalakan dan mematikan pada internet(ataupun sebaliknya).
Hal ini meliputi semua perangkat dari handpone, coffee makers, mesin cuci, headphone, lampu, perangkat yang dapat digunakan dan hampir semua hal yang kita pikirkan.
Hal ini juga berlaku pada komponen dalam mesin, contohnya mesin jet pada pesawat dan bor pada alat pengebor minyak. Seperti tadi yang saya tuliskan tadi, apapun yang memiliki tombol on dan off maka ada kemungkinan hal itu bisa menjadi bagian dari IoT. Seorang analisis perusahaan Gartner mengatakan pada tahun 2020 akan ada lebih dari 26 milyar perangkat yang akan  tersambung.

Akan ada banyak koneksi(beberapa bahkan memperkirakan lebih dari 100 milyar).
IoT adalah jaringan raksasa dari koneksi "objek" (yang juga mencakup manusia). Hubungan antara manusia-manusia, manusia-perangkat, dan perangkat-perangkat.

Apa Dampak dari Internet of Things ?


Ada aturan baru yang akan berlaku di masa depan, " Apapun yang dapat terkoneksi, maka akan terkoneksi/tersambung." Tapi kenapa kita ingin menyambungkan banyak perangkat untuk saling terhubung ? banyak contoh yang dapat kita lihat.
Contohnya, kamu dalam perjalanan menuju rapat, mobilmu dapat mengakses kalender dan akan tahu jalan tercepat dan terbaik untuk dilewati. jika terjadi kemacetan mobilmu dapat mengirim pesan kepada peserta rapat, bahwa kamu akan terlambat.
Bagaimana jika alarmmu membangunkanmu pada jam 6 pagi, dan memberitahu coffee makermu untuk membuat kopi untukmu ?

Untuk skala yang lebih luas, IoT dapat di aplikasikan dengan jaringan transportasi yaitu "smart city" yang dapat membantu dalam mengurangi limbah dan meningkatkan efisiensi untuk hal-hal seperti penggunaan energi, ini membantu kita mengerti dan meningkatkan bagaimana kita bekerja dan hidup. Lihat gambar dibawah untuk contoh Ssmart City"


https://www.forbes.com/sites/jacobmorgan/2014/05/13/simple-explanation-internet-things-that-anyone-can-understand/#402aa9901d09

Realitanya IoT dapat memberikan kesempatan dan koneksi yang hampir tanpa henti berlangsung, banyak manfaat yang kita belum dapat mengerti hari ini. Tidak susah untuk melihat bagaimana dan mmengapa IoT sekarang menjadi perbincangan hangat sekarang; Pastinya ini akan membuka banyak peluang tetapi juga memiliki berbagai rintangan. Keamanan adalah hal yang paling sering dikatikan dengann ini, apa yang harus kita lakukan untuk memastikan informasi kita tetap aman ? Akankah seseorang dapat meng-hack pemanggangmu dan dengan demikian mendapatkan akses ke seluruh jaringan ? IoT juga membuka peluang untuk terancamnya perusahaan di seluruh dunia. Kemudian kita memiliki masalah dengan privasi. bayangkan bagaimana perbincangan dan kekhawatiran akan meningkat ketika milyaran perangkat terhubung.

Kesimpulannya


Internet of Things (IoT) dibicarakan hampir seluruh dunia, seperti yang ingin kita pahami apa dampaknya bagi kehidupan kita. Kita juga mencoba untuk mengerti tentang banyak peluang dan berbagai masalah yang akan terjadi ketika semakin banyak perangkat yang mulai bergabung dalam IoT. Untuk sekarang yang terbaik kita lakukan adalah belajar tentang apa itu IoT dan apa dampak yang akan kita dapatkan tentang bagaimana cara kita bekerja dan hidup.


Source : http://teknogik.blogspot.com/

Apa itu Virus Ransomware ?

Apa itu Virus Ransomware ?


Ransomware adalah suatu program komputer yang menggunakan dokumen korban sebagai tawanan dengan algoritma enkripsi khusus. Dokumen yang terkunci tidak dapat diakses kecuali dengan izin atau kode dari penyebar virus ini.

Penyebar ransomware akan meminta uang tebusan dalam bentuk Bitcoin agar dokumen ini dapat diakses kembali. Dan mengancam akan menghapus dokumen, apabila tidak membayar uang tebusan.


Virus ransomware menjadi terkenal pada tahun 2016, menjadikan virus ini sebagai harta karun bagi penjahat cyber. Berdasarkan penelitian, sekarang virus ransomware menargetkan bisnis dan perusahaan dengan uang tebusan yang cukup besar.

Fakta Virus Ransomware


1. Serangan virus ransomware meningkat tiga kali lipat pada tahun 2016
2. Dilaporkan uang tebusan yang harus di bayar sekitar 17 ribu dollar sampai dengan 150 ribu dollar amerika
3. Lebih dari 4 ribu serangan virus ransomware setiap harinya mulai pada tahun 2016

4 Tipe Virus Ransomware 

Berikut 4 tipe virus ransomware yang biasanya digunakan untuk mengambil keuntungan dari uang tebusan

1. Erebus

     Virus ransomware tipe ini secara khusus menyerang sistem operasi windows, cara kerjanya yaitu dengan meng-enkripsi data dan file. Permintaan uang tebusan dari pelaku dikirimkan melalui situs web dan meminta uang tebusan sampai dengan 90 dollar per file.

2. Locky

    Tipe ini, hanya dikirimkan melalui email, dan akan meng-enkripsi file dan mengganti jenis file dengan .locky , untuk mengambil alih kembali file tersebut, pelaku akan menukarkannya dengan 1 bitcoin.

3. Killdisk 

    Tipe ini pertama kali di desain untuk menghapus perangkat keras dengan utuh. Sejak itu virus ini diadaptasikan agar dapat meng-enkripsi data dan akan meminta uang tebusan sebesar 222 bitcoin.

4. Cerbes

    Tipe ini hampir sama dengan tipe locky, bedanya virus ini mengganti jenis file atau ekstensinya menjadi .cerbes, dimana virus ini meminta uang tebusan yang harus dibayar dalam 7 hari dan pada saat yang bersamaan virus ini akan berlipat ganda.

Cara Pencegahan Virus Ransomware

1. Back up file anda secara teratur
2. Hati-hati dengan email yang mencurigakan
3. Lakukan pengaturan agar supaya ekstensi file anda terlihat sebagai pencegahan
4. Beritahu keluarga dan teman teman anda bahwa bahaya akan virus ini.


Source : http://teknogik.blogspot.com/

White Rose

#2 White Rose

Jatuh
Pagi kembali tiba,jam wakerku berdering dan seperti biasa Amy sudah pergi mendahuluiku,aku keluar dari kamar dan disambut oleh daddy tidak seperti kemarin wajah daddy yang tampak kusuk namun pagi ini daddy tampak semangat dan terlihat fresh.
“Morning dad…you looking so happy ,today !”.
“Morning Sweety……hari ini daddy mendapat pesanan dari banyak pembeli, daddy harus segera menyediakan bunga pesanan mereka”
“Okay…..good luck dad”

Aku mengayuh sepedaku dengan pelan, udara pagi hari kuhirup dalam - dalam, dedaunan kuning yang berserakan di jalan menutupi sebagian aspal yang jarang dilalui kendaraan.

Dari arah yang tak jauh seorang wanita tua memunguti buah dan sayurannya yang jatuh berserakan dari paperbag yang dipegangnya, tubuh rentanya sedikit membungkuk untuk memunguti barangnya yang jatuh,sepedaku semakin mendekati wanita tua itu, aku menghentikan sepedaku kemudian mendekati wanita tua yang berdiri dekat dari rumah tuanya dan ternyata adalah Mrs.Tompson.
“Let me help you,Mrs.Thompson” ucapku sembari membantunya memunguti buah yang jatuh.

“Anne…?? Apa itu kau ?” Mrs.Thompson memperhatikan wajahku dengan dekat terlihat jelas kulit wajahnya yang begitu berkeriput dan matanya yang menyipit.

“Yes…I’am” ucapku sambil menaruh buah-buah ke paperbag miliknya

“Oohh....Aku sangat lemah sehingga menjatuhkan barang milikku sendiri” ucapnya sambil mencari-cari sesuatu di tanah.
“Apa ini yang kau cari? ini kunci rumahmu” kataku sambil memberikan kunci rumahnya.
“Thank you Anne,aku sangat merindukanmu, kenapa kau tidak mengunjungiku seperti kakakmu Amy ?”
“Im sorry Mrs.Thompson, aku berjanji akan selalu mengunjungimu” ucapku dengan nada menyesal.
“It’s okey…….sering-seringlah berkunjung ke rumahku, aku sangat kesepian dengan rumah tuaku” ucapnya sambil memegang bahuku

“Okey Mrs.Tompson,sekarang aku harus pergi”
Aku kembali menaiki sepedaku dan kemudian tersenyum padanya.
“Berhati-hatilah” ucapnya.
Aku mengayuh dengan kencang sepeda milikku dan akhirnya tiba di sekolah, segera kuparkir dan memasuki ruang kelasku. Saat aku memasuki kelas mereka semua melihatku, aku berjalan masuk dan melihat papan tulis yang bertuliskan “Gadis Berbahaya, jauhi Marianne” aku sontak terkejut, entah siapa yang melakukan hal bodoh seperti itu, dengan cepat,segera kuhapus tulisan itu


“Apa yang terjadi” ucap Cassy teman sebangkuku.
“I don’t Know, aku harap kau masih percaya denganku”
“Tentu saja, siapa yang mempercayai tulisan omong kosong seperti itu” ucap Cassy tersenyum.
“Aku hanya heran, siapa yang melakukan ini semua ?”
“Sudahlah..”ucap Cassy.
Jam pelajaran dimulai, hari ini lagi-lagi aku harus berhadapan dengan pelajaran sejarah yang dibawakan Mrs.Ellizabeth.
Saat pelajaran berlangsung Mrs.Greger sebagai kepala sekolah masuk ke kelas disaat kami sedang mengerjakan tugas yang diberikan Mrs.Ellizabeth.
“Im sorry Mrs.Ellizabeth, telah mengganggu waktu mengajarmu” ucap Mrs.Greger.
“No Problem Mrs.Greger, apa yang anda inginkan?”
“Saya akan memanggil seorang murid di kelas ini yang sudah berbuat kekacauan kemarin dan aku menerima laporan ini dari Allen”
“Im sorry Mrs.Greger, Allen penyebab masalah kemarin” aku sontak berdiri dan berusaha membela diri.
“Kau akan tetap kuproses Marianne, jelaskan semuanya di ruanganku” Mrs.Greger meninggalkan kelas dan aku segera keruangannya.
Aku melihat kekiri dan kekanan semua tampak melihatku dengan tatapan aneh, aku benar-benar benci tatapan itu.

***
“Marianne Tanner….Kau tau kesalahanmu kemarin mebuat sekolah kita terancam, Orang Tua Allen adalah donatur sekolah ini, kalau kau macam-macam dengan mereka,mereka bisa saja mencabut fasilitas yang mereka berikan” Ucap Mrs.Gregers sambil memperbaiki letak kacamatanya.
“Im sorry Mrs.Greger, tapi sikapnya sudah keterlaluan” ucapku membela diri.
“I know Marrianne…cobalah untuk menjaga emosimu, posisimu di sekolah ini masih bisa kupertahankan untuk kali ini,tapi kalau kau mengulanginya lagi kami akan mengeluarkanmu dari sekolah”
“I understand Mrs.Greger” ucapku dengan nada menyesal kemudian meninggalkan ruang kepala sekolah.
Ini benar-benar tidak adil, sekolah membela yang salah karena takut kehilangan donator yang membantu sekolah, yang harus kulakukan sekarang hanya diam ketika Allen menginjak-injak harga diri kami, ini benar-benar keterlaluan.

Jam sekolah berakhir, dari tadi aku tidak bertemu Amy maupun Lucy, aku sudah mencarinya ke kelas mereka, namun mungkin mereka sudah pulang mendahuluiku atau memang aku yang sangat lelet entahlah.




Aku mengambil sepedaku dan ….

“Argggg…!!!

 Sesuatu yang menusuk kaki kananku, benda yang sangat runcing telah menembus sepatu dan menusuk kakiku, aku melepas sepatu putihku yang penuh dengan darah yang bercucuran.
.
“Siapa yang menaruh banyak paku runcing didekat sepedaku” kataku dengan kesal.

Aku tidak tau harus berbuat apa sekarang, aku duduk disamping sepedaku sambil menahan rasa sakit, aku menutupi lukaku dengan telapak tangan namun darahnya masih terus bercucuran, pandanganku kabur lagi, hal yang sering terjadi padaku namun aku tidak mengharapkan hal ini disaat bersamaan dengan kakiku yang luka.

Aku mencoba untuk tetap kuat, kepalaku terasa berat dan sangat sakit,tidak pernah kurasakan sesakit ini sebelumnya,aku mendorong sepedaku sambil menyeret kakiku yang sangat sakit,kini darahnya menimbulkan bercak pada dedaunan kering di jalanan.


Sekolah telah jauh kulalui kini hanya ada aku sendiri di jalan yang sepi ini,sakit kepalaku semakin menjadi-jadi,”Ohh God aku ingin segera cepat sampai ke rumah: kataku dalam hati dan kurasakan badanku mulai melemah dan jatuh tergeletak di jalan……(pingsan).

White Rose

Ini nih cerita White Rose ,novel yang lagi sementara gua buat dibaca ya ,don't forget to comment guys. Hope u love it ! :* 


1
Masalahmu Masalahku

“Dad…sedikit lagi jangan bergerak” kataku sambil melukis wajah daddy sesekali memperhatikan detail bentuk wajahnya.
“Bagaimana daddy harus tetap diam, sedangkan daddy harus menyusun bunga-bunga ini !”
“C’mon dad…jangan terlalu memaksakan diri seperti itu, aku hanya butuh sedikit senyuman agar wajahmu di lukisanku terlihat baik”
“Anne…ini sudah menjadi pekerjaan daddy, bunga ini akan segera dikirim kepada pemiliknya nanti sore, jadi tidak ada waktu untuk beristirahat !”
“okey…”
Sebaiknya aku tidak menggangu daddy karena lukisanku juga sudah selesai,setelah itu segera kubereskan pensil dan kertasku yang berserakan diatas meja.
Daddy hanya tersenyum melihatku, kemudian mengangkat keranjang yang berisi penuh dengan bunga aster putih .
Aku membawa semua peralatan melukisku dan masuk ke kamar.
“Yeeehh….satu lukisan selesai…..wanna see ?” kata ku sambil memperlihatkan hasil gambarku kepada kakakku Amy.
“ Daddy ? wow mirip aslinya”  Amy memegang hasil lukisan itu dan kemudian tersenyum
“Ya…aku sangat suka melihat daddy ketika memegang bunga-bunga itu”
“Kau sangat berbakat Anne…semua hasil lukisanmu sangat bagus ! Ohiya, kau tahu ? sekarang aku punya kegemaran baru” kata Amy merebahkan dirinya disampingku.
“Oh ya ???”
“ Mrs.Thompson mengajariku cara merajut, kau tau ini sangat menyenangkan dan ini akan menjadi kegemaranku” kata Amy dengan semangat yang terpancar diwajahnya.
“That’s good Amy…kau bisa membuatkanku sweater rajutan buatanmu”
“Yeah…musim dingin akan segera tiba Anne”
Berbicara dengan Amy membuatku sedikit menguap, dan saat aku berbalik melihatnya ternyata dia sudah terlebih dulu tertidur di sampingku, wajah Amy sangat menawan, putih bersih seperti salju dan pipinya yg merah jambu, wajahnya saat tertidur terlihat sangat manis.
“Amy…u know..kau gadis yang sangat menawan” kataku lembut sambil berbisik ditelinganya walau Amy takkan mendengarku karena terbawa lelap oleh tidurnya.
Berlahan aku meutup mataku kemudian tertidur lelap di samping kakakku Amy.

                                   ***

“Anne…An….!!!” Teriak Daddy dari luar kamar.
Aku terbangun dari tidurku, kulihat jam menunjukkan pukul  5 sore dan Amy masih tertidur lelap di sampingku, aku segera bangun sambil menggaruk-garuk kepalaku.
“Ya dad, ada apa ?” kataku sambil mebuka pintu kamar.
“Lucy mencarimu, temui dia di luar !”katanya sambil mengacak rambutku.
Aku hanya tersenyum melihat daddy dan berjalan keluar untuk menemui Lucy.
Lucy is my bestie, sudah lama dia menjadi sahabatku, kami berteman saat masih di sekolah dasar dan kini persahabatan itu masih terus berlanjut sampai saat ini, kami berdua kini bersekolah di High School yang sama namun sayang Lucy dan aku berbeda kelas.
“Hi Lucy…how are u?”
“Fine, kelihatannya kau baru bangun” Lucy tertawa melihatku yg begitu berantakan saat bangun tidur.
“Ya…aku baru saja bangun”
“Oh iya, punya rencana untuk musim dingin nanti ??”
“Maybe no” kataku datar.
“Saat musim dingin tiba,keluargaku berencana mengunjungi rumah kami yang berada di Cina and Guess What ?? mereka mengizinkanku untuk mengajakmu Anne” kata Lucy bersemangat.
“Itu terdengar sangat menyenangkan Lucy, aku ingin ikut bersamamu tapi daddy memintaku untuk membantunya mengantarkan pesanan bunga saat musim dingin nanti”
“Sangat menyenangkan kalau kau ikut bersamaku tapi kalau kau menolak, aku memutuskan untuk tetap tinggal disini dan kita bisa menghabiskan waktu bersama seperti merangkai berbagai jenis bunga dan aku akan menemanimu mengantarkan pesanan bunga itu” Lucy tersenyum padaku.
“Really….?? tapi berlibur di China akan jauh lebih menyenangkan Lucy”
“Tidak akan menyenangkan bila kau tidak ikut” Lucy berkata dengan percaya diri.
“Aaoww..u really my bestfriend ever” kataku sambil memeluknya.
“Hahaha, mau ikut jalan-jalan denganku” tawar Lucy.
“Yap… Let’s go !”
Aku dan Lucy berjalan-jalan, melewati banyak pepohonan, daunnya yang berwarna jingga kekuning-kuningan satu persatu berjatuhan ditiup hembusan angin sore.
Taman yang dari dulu sampai sekarang selalu menjadi tempat favoriteku bersama Lucy.
Lucy berlari sambil mengajak Max, anjingnya bermain, dengan cepat aku mengeluarkan buku dan pensilku, aku mulai melukis sesekali memperhatikan tingkah Lucy yang lucu saat bermain dengan Max.
“Apa yang kau lakukan ?” Lucy menghampiriku dengan nafas terengah-engah tampak kelelahan berlari dengan Max.
“Lihat ini….wajahmu sangat lucu saat bermain dengan Max”
 “Hahahaha….kau melukis sangat cepat Anne, ekspresiku tidak seperti yang kau gambarkan dan mulutnya juga terlalu lebar” Lucy mengkritik lukisanku yang menurutnya tidak sesuai dengan wajah aslinya namun kemudian tertawa geli melihat ekspresi wajahnya yang ada di lukisanku itu.
“Aku melukis sesuai dengan kenyataan bukan dengan khayalan, jadi ini memang ekspresi wajahmu Lucy…hahahha” kataku meledek.
“Whatever…!” dengan sedikit cemberut.
“C’mon Lucy…only kidding”  
“hahahha….I know….ayo kita pulang !!” kata Lucy sambil menarik Max,anjing kesayangannya.
“C’mon… ! so,kamu mau mengambil hasil lukisanku ini ??” dengan sedikit senyuman licik.
“Nooo….!”
Aku dan Lucy berjalan pulang sesekali tertawa karena candaan dan akhirnya aku tiba dirumahku.
“Bye Lucy” kataku sambil melambai.
“Bye..See you” balas lucy sambil menarik anjingnya.
Aku melihat daddy duduk sambil menyeduh secangkir coffee dan kemudian menyadari kedatanganku.
“Anne…..kenapa kau tidak mengajak Lucy untuk singgah sebentar” kata daddy .
“Dia terburu-buru dad, Lucy belum memandikan anjingnya” kataku membuat lelucon.
“Really ??..........sepertinya kamu yang harus mandi, baumu seperti anjing Lucy” daddy mulai meledek.
“Daaaaadd……..” dengan cemberut, sepertinya daddy lebih hebat meledekku.
“Just Joking Anne…..sana masuk, Amy mencarimu” kata daddy sambil tersenyum dan kembali menyeduh coffeenya. 
“Anne….dari mana saja kau?” kata Amy sambil mengaduk-ngaduk spaghetti agar merata dengan bumbunya.
“Bermain bersama Lucy…” kataku singkat.
“What ? hanya anak kecil yang masih bermain Anne”
“Huuhh Okay….I mean Hangout with Lucy” kataku datar.
“Itu lebih baik” sedikit tertawa sambil melahap spaghettinya.
Aku mengambil garpu dan mencoba mengambil spaghetti yang ada dipiringnya namun Amy dengan segera memukul tanganku.
“Jangan makan bersamaku kalau kau belum mandi, bersihkan dulu badanmu dan akan kubuatkan sepiring spaghetti..okey”  
“Dasar pelit..!” kataku sambil menjulurkan lidah.
“Whatever !” Amy membalas balik menjulurkan lidahnya.
“Amy......apa kita masih punya makanan lain ?“
“I don’t know…..kelihatanya akhir-akhir ini keuangan daddy semakin menipis,makan sajalah yang ada”
“Okay…apa tabungan mu masih ada” tanyaku dengan nada rendah.
“Kau tau kan…..Allen dan kawan-kawannya menghilangkan tasku dan semua isinya, aku harus mengambil uang tabunganku untuk mengganti semua itu”
“Mereka memang kaya….tapi bukan berarti mereka seenaknya menjailimu seperti itu kau harus melawan,Amy !”
“Anne………..kita bukan siapa-siapa dan Daddy hanyalah  penjual bunga, mereka bisa berbuat apapun sesuka hati mereka karena orang tua mereka yang kaya, sedangkan kita……??”
“Amy !!!, Daddy memang penjual bunga, bukan berarti mereka harus berbuat seperti itu, kau harus melawannya” kataku dengan nada tinggi
“Sudahlah Anne………..aku masih bisa bersabar”
Amy meninggalkan meja makan dan masuk kekamar.
Aku hanya bisa terdiam melihat Amy seperti itu, tapi aku tidak bisa diam kalau Allen dan kawan-kawannya menyakiti saudaraku.

***
Suara Jam waker membangunkanku, aku membalikkan badan dan Amy sudah tidak ada di tempat tidurnya yang bersebelahan dengan tempat tidurku, aku kemudian bangun dan menghampiri daddy yang lebih awal bangun untuk mengatur bunga-bunganya.
“Dad………where’s Amy ??” menghampiri daddy.
“Anne………ternyata kau sudah bangun, Amy sudah pergi sebelum kau bangun”.Kata daddy sambil mengangkat bunga-bunga yang wanginya menyebar di pagi hari.
Aku kembali dan bergegas untuk ke sekolah. Setelah mandi .
“Aku berangkat dad” sambil menarik sepedaku keluar rumah dan kemudian mengayuhnya.

Aku menyimpan sepedaku dan kemudian berjalan memasuki ruang kelas,dan disana Cassy teman sebangkuku menyadari kedatanganku.
“Hi….Anne” terlihat Cassy sedang menyapaku.
“Hi Cassy” balasku kemudian duduk disampingnya dan segera menaruh tas.
Beberapa menit kemudian Mrs. Ellizabeth datang,murid-murid yang sibuk beraktivitas di dalam kelas sekejab berhenti dan kelas pun menjadi hening.
Mrs.Ellizabeth mengajarkan sejarah yang membosankan, murid-murid terlihat tidak bersemangat,termasuk aku.Pelajaran sejarah membuat moodku makin buruk.
Dan waktu yang kutunggu-tunggu akhirnya tiba juga, hari ini semua pelajaran tampak membosankan,entah itu dari materi atau gurunya, bell berdering semua siswa bersorak semangat, aku merapikan buku-buku ku dan menaruhnya di tas, saat aku berjalan keluar Lucy berlari menghampiriku.
“Hi Anne………tebak siapa yang mendapatkan nilai  (A+) dalam pelajaran bahasa mandarin ?” dengan bersemangat.
“You ???” kataku sambil menunjuknya.
“Yeahh….BINGO…..lagi-lagi aku mendapatkan nilai (A+) dlm pelajaran bahasa mandarin”
“Congratulation Lucy…..your the best one ” kataku pada Lucy.
“Thank’s……ayo kita pulang” ajaknya dengan semangat.
Dari tadi aku tidak bertemu dengan Amy, mungkin dia sudah pulang mendahuluiku.
Saat berjalan pulang aku melihat Allen tampak sendiri berjalan, entah mengapa dia tidak bersama teman-temannya, aku segera mengejarnya dan menghampirinya.
“Allen…” teriakku dengan lantang.
“Sorry…I don’t have time to talking with you” Allen terlihat meremehkanku.
“Stop Allen……..I just wanna talk with you !” kataku berdiri di depannya sehingga menghentikan langkahnya.
Lucy hanya  berdiri melihatku dan terlihat keheranan.
“Berhenti menyakiti Amy” kataku dengan nada keras.
“Aku tidak punya urusan denganmu…..Anne”.
“Kau sudah menyakiti saudaraku, itu berarti kau berurusan denganku” emosiku semakin meningkat melihat tingkah laku Allen.
Orang-orang yang lalu lalang tiba-tiba mengerumungi kami namun aku sama sekali tidak peduli dengan mereka.Allen tampak risih dan mencoba untuk pergi,dengan cepat aku menarik tangannya dengan kasar.
“What do you want,Anne ??” kata Allen.
“Jauhi Amy……jangan sesekali kau menyakitinya” aku menjambak rambut Allen dengan kasar, Allen hanya dapat meringis kesakitan, tampaknya dia tak berdaya tanpa bantuan kawan-kawannya.
“Okay…okay….aku tidak akan menyakiti Amy lagi…..” katanya dengan sedikit meringis.
 Dibalik kerumunan siswa-siswa Amy datang menghampiriku.
“Anne……………what are you doing ? berhenti menyakiti Allen !!!”
 Amy sangat marah denganku, dia datang tiba-tiba dan kini membela Allen.
“Amy…..aku ingin memberi pelajaran kepadanya, agar dia berhenti menyakitimu” kataku kemudian berhenti menjambak rambut Allen.
“You so crazy Anne……..jangan coba-coba mencampuri urusanku dan hentikan semua tindakan bodohmu” Amarah Amy meluap-luap di depanku.
Aku tidak mengerti, kenapa Amy memarahiku dan membela Allen yang jelas-jelas musuh besarnya. Tanpa satu katapun aku meninggalkan Amy dan Allen yang masih berdiri disana, dan menerobos kerumunan siswa-siswa yang menyaksikan kejadian tadi.
Dalam perjalanan pulang, aku tidak berbicara satu kata pun kepada Lucy, Lucy juga hanya diam melihatku, aku masih tidak mengerti sikap Amy tadi, aku berusaha membelanya namun dia membela Allen. Aku tiba di rumah dengan mood yang kurang baik, daddy juga terlihat duduk lesuh seperti sedang memikirkan sesuatu, aku tidak menyapanya sama sekali, dan daddy hanya melihatku memasuki rumah, aku berjalan gontai memasuki kamar dan tiba-tiba Amy menghampiriku dan menampar pipi ku dengan keras, aku mencoba menahan emosi, entah apa yg diinginkan Amy sehingga menamparku.
“Amy………what are you doing ?” kataku dengan nada sedikit tinggi.
“Berhenti ikut campur dalam urusanku” sambil menunjukkan jarinya di depan wajahku.
“Why? Aku hanya ingin membelamu dan sekarang kau menamparku, di mana terima kasihmu ? hah ?”  
“ Kau tidak tahu siapa Allen……..dia bisa berbuat apa saja dengan kita, aku tidak mau kau masuk dalam masalahku, aku berusaha menyembunyikan rasa sakitku dan aku tidak mau Allen menyakitimu” kata Amy sambil memelukku.
“Amy…..I’m sorry,aku akan berbuat apa saja untuk melindungimu, tak peduli siapa yang aku hadapi” kataku lembut.
“Aku tau Anne……jangan berbuat nekat seperti itu lagi,aku tidak ingin mereka menyakitimu”
Aku tidak peduli apa yang akan Allen lakukan kepadaku, aku harap pelajaran tadi membuatnya berhenti menyakiti Amy.
Amy sangat terlihat lesuh,ada kekhawatiran yang jelas terpancar di wajahnya, namun aku segera melupakan kejadian tadi. Dari tadi aku belum menyentuh makanan sedikit pun,perutku terasa sangat ringan. Aku menuju dapur dan mencari sesuatu, hanya ada roti dan madu,daddy pasti belum berbelanja makanan.
“Amy..makanlah,aku membuatkan ini untuk mu”menyodorkan sepiring roti yang berisi madu.
“Thanks Anne……..” Amy kemudian mengambil sepiring roti yang kubawa namun segera kupukul tangannya.
“Jangan makan roti ini kalau kau belum mencuci tanganmu” kataku sambil tersenyum.
Amy hanya menghela nafas namun kemudian tersenyum padaku.

Tanpa waktu yg lama Amy kembali dan merebut roti yg kupegang dan dengan lahap memakannya.
“Anne…….aku sudah menyelesaikan sebagian dari rajutanku” kata Amy sambil mengunyah rotinya.
“Aku ingin melihanya !” dengan penuh penasaran.
“Aku tidak akan memperlihatkannya padamu sampai hasil rajutanku benar-benar selesai” katanya sambil melirikku.

“huhh….okay….”.

NEXT 

What clients say

Start Work With Me

Contact Us

JOHN DOE
+123-456-789
Melbourne, Australia